Pengembangan Strategi Blended Learning Sebagai Pendukung Perkuliahan Mahasiswa Milenial

Penulis

  • Faridatun Nadziroh Akademi Komunitas Semen Indonesia
  • Handi Rahmannuri Akademi Komunitas Semen Indonesia
  • Evy Nur Amalina Akademi Komunitas Semen Indonesia

Kata Kunci:

Blended Learning, Minat belajar, Mahasiswa Milenial

Abstrak

Saat ini perkembangan pola pembelajaran terhadap anak didik perlu di perhatikan. Semakin pesatnya kemajuan teknologi, menuntut para pendidik khususnya dosen untuk memberikan strategi baru untuk dapat membantu meningkatkan minat belajar anak didik khususnya mahasiswa milenial yang mulai menurun. Mahasiswa milenial cenderung menginginkan model pembelajaran yang praktis dan tidak membosankan. Hal ini yang mendorong penulis melakukan penelitian yang berfokus pada model pembelajaran yang tidak hanya face-to-face di kelas namun dapat di lakukan kapanpun dan dimana saja.. Penulis memilih blended learning sebagai model pembelajaran yang terapkan, karena model ini merupakan kombinasi pembelajaran face-to-face dan pembelajaran berbasis komputer. Pengembangan model ini memanfaatkan media sosial edmodo berbasis pendidikan sebagai sarananya. Objek penelitian dilakukan terhadap 39 mahasiswa milenial. Hasil yang didapat dari pretest dan posttest terdapat perbedaan yang signifikan pada range rata-rata nilai yang didapat. Dimana pada saat pretest nilai masuk dalam interval 69 ≤ nilai ≤ 84 dengan kriteria baik. sedangkan saat posttest nilai masuk dalam interval 85 ≤ nilai ≤ 100 dengan kriteria sangat baik.
Kata kunci : Blended Learning, Minat belajar, Mahasiswa Milenial

Biografi Penulis

Faridatun Nadziroh , Akademi Komunitas Semen Indonesia

Program Studi Otomasi Perkantoran

Handi Rahmannuri, Akademi Komunitas Semen Indonesia

Program Studi Teknik Perawatan Mesin dan Peralatan Industri

Evy Nur Amalina, Akademi Komunitas Semen Indonesia

Program Studi Otomasi Perkantoran

Unduhan

Diterbitkan

2019-07-31